Labels

Sunday, June 16, 2024

Furiosa: A Mad Max Saga: Prequel yang sangat menjanjikan

 


Kali ini saya akan membahas film berjudul Furiosa, a mad max saga. Bagi yang pernah menonton film mad max: fury road di tahun 2015, tentu film ini sangat ditunggu, apakah semegah film tahun 2015 atau justru mengalami penurunan. Apalagi film ini digarap oleh sutradara yang sama yaitu George Miller. Sebagai penyuka film di tahun 2015, jelas saya antusias menonton prequel dari Mad Max: Fury road.

Film sendiri menceritakan Furiosa muda yang diculik dari Green Place of many mother oleh geng motor yang dipimpin dementus. Furiosa tidak menceritakan lokasi green Place namun membuat denah peta di tangan kirinya. Bersama dengan Dementus mereka menjelajahi Waste land dan berusaha merebut Citadel yang dipimpin oleh Immortal Joe dan War boysnya. Kedua tiran akhirnya bertempur namun kekalahan terjadi pada diri Dementus.

Dementus akhirnya merebut Gastown yang memiliki hubungan dagang dengan Citadel. Dementus menggunakan sumber daya bahan bakar yang dihasilkan oleh Gastown untuk melakukan kesepakatan dengan Joe.  Furiosa pun akhirnya diminta oleh Joe untuk dijadikan istrinya.  

Furiosa yang tidak mau menjadi istri Joe akhirnya melarikan diri dan mengganti identitasnya sebagai laki-laki dan menjadi mekanik yang merawat War Rig, kendaraan tempur  milik Joe . Suatu ketika War Rig dikirim ke Gastown untuk mengambil bahan bakar dengan Praetorian Jack sebagai pengemudi War Rig sementara itu Furiosa bersembunyi di bawah War Rig. War Rig diserang oleh kelompok Dementus yang membutuhkan bahan pangan lebih.

Furiosa ingin mengambil alih War Rig untuk melarikan diri, namun gagal dan ditelantarkan di tengah gurun oleh Jack, namun Jack kembali menjemput Furiosa setelah mengetahui daya tawar yang diberikan oleh Furiosa . Jack akhirnya menjadi mentor Furiosa dengan janji masa depan di Green Place. Mereka menjadi semakin dekat satu dengan yang lain. Namun, dalam perjalanan ke Bullet Farm, mereka disergap oleh kelompok Dementus yang berakibat putusnya lengan kiri Furiosa dan matinya Jack.

Furiosa yang berhasil melarikan diri akhirnya diselamatkan oleh Max Rackantasy muda. Furiosa akhirnya memberitahu rencana Dementus yang berniat melancarkan serangan. Akhirnya terjadi perang geng yang berlangsung 40 hari dimana sebagian besar anak buah Dementus tewas. Furiosa mengejar kelompok terakhir Dementus yang masih tersisa dan akhirnya Dementus menyadari bahwa dia adalah gadis kecil yang dulu jadi tawanannya dan yang ibunya telah ia bunuh.

Melihat film ini jujur saya puas buanget karena jalan cerita yang cepat dan ketegangan terus dijaga . kita tidak dibiarkan untuk mengendorkan otot agak lama karena akan dibawa ke scene berikutnya yang mendebarkan. Berbagai peralatan motor mobil unik yang sudah dimodifikasi sesuai ekspektasi bahkan lebih ok dibanding tahun 2015 menurut saya.

Dunia di film ini sudah musnah dan hanya Kawasan green place yang merupakan Kawasan sangat subur namun keberadaannya harus dirahasiakan karena takut dirusak oleh kelompok lain. Kawasan yang subur dipimpin oleh matriakh Vuvalini dan memberikan sumber daya pangan melimpah.

Kerusakan yang luar biasa pada dunia juga berdampak pada manusia yang hidup di bumi. Di film ini diceritakan wanita wanita yang tidak cacat dijadikan istri Joe dengan harapan melahirkan anak normal. Artinya tingkat kerusakan manusia sudah ke genetic yang akan diwariskan. Kebetulan anak-anak Joe juga tidak ada yang normal sih. Cuma pertanyaannya adalah apakah yang cacat itu hanya Joe saja atau manusia secara keseluruhan ya? Karena banyak karakter yang menurutku juga normal-normal saja bentuk fisiknya selain Joe dan anak-anaknya.

Bisa jadi kelak di masa yang akan datang, saat bumi sudah hancur dan menjadi padang gurun yang gersang seperti dalam film ini maka mencari tanah subur yang mudah ditanami adalah hal yang sukar. Sekadar sayur-sayuran saja bisa dihargai sangat mahal karena terbatasnya sumber daya yang tersisa. Menurutku ini juga bagian dari kritik sosial terhadap masyarakat yang merusak alam, bahwa kalau mereka masih tetap melakukan kegiatan pengrusakan seperti ini maka akan muncul dampak yang buruk dikemudian hari.

Anya Taylor gila sih, bagiku dia mampu memerankan Furiosa muda dengan sangat baik padahal dia sedikit sekali dialognya tapi ekspresi dan gestur tubuhnya mampu berbicara seperti apa Furiosa itu. Karakter Dementus yang diperankan oleh Chris Hemsworth juga o k, karakter gila haus kekuasaan ok sih. Aku juga suka bagian saat ada adu tantangan dimana salah satu war boys Joe melakukan aksi gila bunuh diri. Itu bagi lawan sudah cukup menyiutkan nyali karena menunjukkan bahwa Joe didukung oleh pasukan berani mati.Kisah cinta antara Furiosa dan Jack pun juga bukan kisah cinta romantic karena semua berlangsung begitu cepat, mereka hanya memiliki keinginan untuk melarikan diri kembali ke Green Place dengan bantuan peta bintang yang ditato di lengan kiri Furiosa.

Kostum yang digunakan juga ok , kostum antah berantah, bukan kostum formal tapi kostum yang mampu membuat pelakunya lebih gesit dan terlihat kokoh di tengah padang gurun yang gersang dan tidak bersahabat. Akhir Dementus sendiri benar-benar diluar dugaan sih menurutku. Furiosa mampu membalaskan dendam kematian ibunya dengan cara yang diluar nalar dan aku masih bingung kok bisa wujud akhir Dementus seperti itu (aku tidak mau tulis disini ya, heheheh biar pada penasaran kalau belum nonton. Akhir kata, selamat menonton.

No comments:

Post a Comment